Hingga saat ini, pelaku kekejaman itu tidak pernah terungkap dan mendapat hukuman yang semestinya.
Selain adanya kemungkinan para saksi kunci yang sudah meninggal dunia, mereka yang masih hidup besar kemungkinan sudah mulai lupa dengan detail peristiwa.
Bagi Marsinah, keadilan tak kunjung tiba hingga hari ini.
Ketika menjalani masa sekolah menengah atas, Marsinah mulai mandiri dengan mondok di kota Nganjuk.