menikahi salah satu putri dari Nabi Luth AS.
Hai kaumku, janganlah hendaknya pertentangan antara aku dengan kamu menyebabkan kamu menjadi jahat hingga kamu ditimpa azab seperti yang menimpa kaum Nuh atau kaum Hud atau kaum Shaleh, sedang kaum Luth tidak pula jauh tempatnya dari kamu.
S diberi julukan oleh banyak orang pada masa itu adalah juru pidato.
Tidak hanya berhenti sampai disitu saja, mereka juga memiliki kebiasaan mengurangi takaran timbangan.
Lima kisah nabi-nabi, yakni Nuh, Hud, Shaleh, Luth, dan Syuaib, berulang-ulang dikemukakan oleh Alquran dalam berbagai surat dengan urutan seperti demikian.
Mereka bermuamalah buruk dengan manusia, menipu dalam melakukan jual beli dan mengurangi takaran dan timbangan.
Kendati latar belakang Nabi Syuaib a.
Jika Madyan mengacu kepada nama suatu kaum, maka Aikah mengacu kepada nama suatu tempat.